Keretapi dari Orvieto ke Romedari € 20.00

Mempesona dengan sejarahnya yang kaya, perjalanan kereta dari Orvieto ke Roma menawarkan pengalaman yang tidak hanya efisien tapi juga penuh dengan pemandangan indah. Dengan waktu tempuh sekitar satu jam, rute ini menghubungkan dua kota yang sarat dengan budaya dan sejarah Italia. Berangkat dari Stasiun Orvieto, kereta melaju menyusuri lanskap pedesaan Umbria yang menakjubkan sebelum memasuki jantung Lazio.

Selama perjalanan, penumpang akan melewati beberapa desa kecil seperti Bagnoregio dan Viterbo, kota-kota yang menawarkan jendela ke Italia yang autentik dan kurang dikenal. Kedatangan di Stasiun Roma Termini, yang merupakan salah satu stasiun kereta terbesar di Eropa, menyambut Anda ke dalam kota yang dikenal dengan ikonnya seperti Colosseum dan Vatikan. Jarak tempuh total perjalanan adalah sekitar 120 Km.

Tur kota Roma dan Orvieto bisa menjadi tambahan yang menarik setelah perjalanan kereta. Di Orvieto, jangan lewatkan Katedral Orvieto yang memukau, sementara di Roma, jelajahi keagungan Forum Romawi dan keindahan Piazza Navona. Rencanakan perjalanan Anda sesuai dengan festival lokal dan nikmati Italia dengan cara yang paling otentik.

Rute kereta dari Orvieto ke Roma tidak hanya menghubungkan Anda dengan dua kota bersejarah tetapi juga menawarkan kesempatan untuk mengalami keindahan pedesaan Italia serta kekayaan budaya urbannya. Sebuah pengalaman yang sempurna bagi mereka yang mencari perpaduan antara relaksasi dan eksplorasi kultural.

Orvieto, kota tua yang berdiri megah di atas tebing batu vulkanik di Italia, adalah tujuan yang sempurna bagi mereka yang mencintai sejarah dan arsitektur yang kaya. Dengan latar belakang yang menawan, kota ini menawarkan warisan budaya yang unik, dikelilingi oleh pemandangan pedesaan Umbria yang indah. Berikut adalah panduan untuk menjelajahi tujuh situs penting di Orvieto yang tidak boleh dilewatkan:

Duomo di Orvieto: Katedral Gotik yang spektakuler ini, yang pembangunannya memakan waktu lebih dari tiga abad, terkenal dengan fasadnya yang dihiasi mozaik yang cerah dan kapel San Brizio yang terkenal. Lokasi: Piazza del Duomo, Jam buka: 09:30-17:00, Tarif masuk: €5. Tips: Kunjungi saat matahari terbenam untuk pengalaman visual yang memukau.

Pozo di San Patrizio: Sumur kuno ini, dibangun pada tahun 1527, adalah keajaiban teknik dengan dua spiral tangga yang terpisah. Ini dirancang untuk mengamankan pasokan air selama pengepungan. Lokasi: Viale Sangallo, Jam buka: 10:00-16:45, Tarif masuk: €5. Tips: Bersiaplah untuk turun 248 anak tangga, tapi pemandangan di dalam sumur sangat worth it.

Orvieto Underground: Jaringan gua bawah tanah yang terbentuk dari terowongan Etruscan dan ruang bawah tanah adalah saksi bisu sejarah kota ini. Lokasi: Piazza del Duomo, Jam buka: 11:00-16:00, Tarif masuk: €7. Tips: Pakai sepatu yang nyaman karena lantai bisa licin.

Torre del Moro: Menara jam setinggi 47 meter ini menawarkan pemandangan kota dan sekitarnya yang tak terlupakan. Lokasi: Corso Cavour, Jam buka: 10:00-17:00, Tarif masuk: €2.8. Tips: Nikmati pemandangan matahari terbenam dari atas menara.

Museo Claudio Faina: Museum ini menampung koleksi arkeologi Etruscan dan artefak Romawi yang penting. Lokasi: Piazza del Duomo, Jam buka: 09:30-16:00, Tarif masuk: €6. Tips: Jangan lewatkan koleksi perhiasan Etruscan yang menakjubkan.

Teatro Mancinelli: Teater abad ke-19 yang elegan ini adalah tempat utama untuk pertunjukan musik dan drama. Lokasi: Corso Cavour, Jam buka: Tergantung pada pertunjukan, Tarif masuk: Beragam. Tips: Cek jadwal pertunjukan terlebih dahulu untuk merencanakan kunjungan Anda.

Chiesa di Sant'Andrea: Gereja bergaya Romanesque ini, berdiri sejak abad ke-12, menawarkan wawasan tentang sejarah keagamaan kota. Lokasi: Piazza della Repubblica, Jam buka: 09:00-18:00, Tarif masuk: Gratis. Tips: Nikmati keheningan dan keindahan interior gereja ini.

Mengunjungi Orvieto memang seperti menyelami buku sejarah yang hidup. Dengan berjalan kaki di sepanjang jalan-jalan batu yang sempit, Anda akan merasakan atmosfer abad pertengahan yang masih terjaga hingga hari ini. Jangan lupa untuk mencoba wine Orvieto Classico, minuman khas yang menjadi kebanggaan lokal. Selamat menjelajah!

Roma, ibu kota Italia, adalah sebuah kanvas hidup yang menampilkan karya seni, arsitektur, dan sejarah yang memukau. Kota ini menawarkan pengalaman menyelami masa lalu yang kaya melalui bangunan kuno dan kehidupan kuliner yang luar biasa. Berikut adalah tujuh situs bersejarah dan arsitektur penting di Roma yang tidak boleh Anda lewatkan:

Koloseum: Amfiteater kuno ini tidak hanya simbol Roma tetapi juga keajaiban arsitektural dunia. Didirikan pada tahun 80 M, Koloseum merupakan tempat pertunjukan gladiator. Lokasi: Piazza del Colosseo, 1. Jam buka: 08.30-19.00. Tarif masuk: €16. Tips: Kunjungi di pagi hari untuk menghindari kerumunan.

Forum Romawi: Pusat kehidupan publik di Roma kuno, tempat berbagai peristiwa politik dan sosial. Lokasi: Via della Salara Vecchia, 5/6. Jam buka: 08.30-19.00. Tarif masuk: Termasuk dalam tiket Koloseum. Tips: Pakai sepatu yang nyaman karena banyak berjalan di jalanan berbatu.

Pantheon: Kuil kuno ini terkenal dengan kubah besar dan oculus yang terbuka. Berasal dari 126 M, Pantheon menunjukkan kecanggihan arsitektur Romawi. Lokasi: Piazza della Rotonda. Jam buka: 08.30-19.30. Tarif masuk: Gratis. Tips: Luangkan waktu untuk menikmati cahaya yang masuk dari oculus.

Vatikan: Termasuk Basilika Santo Petrus dan Museum Vatikan, Vatikan adalah pusat spiritual untuk Katolik dan memiliki koleksi seni yang tak tertandingi. Lokasi: Viale Vaticano. Jam buka: 09.00-18.00. Tarif masuk: €17 untuk museum. Tips: Pesan tiket online untuk menghindari antrean panjang.

Trevi Fountain: Air mancur barok ini, yang dirancang oleh Nicola Salvi, adalah tempat populer untuk melempar koin dan berharap. Lokasi: Piazza di Trevi. Jam buka: 24 jam. Tarif masuk: Gratis. Tips: Kunjungi di malam hari untuk pemandangan yang lebih dramatis dengan pencahayaan.

Trastevere: Kawasan menarik ini dikenal dengan jalannya yang berbatu, restoran autentik, dan kehidupan malam yang meriah. Lokasi: Sisi barat Sungai Tiber. Tips: Coba hidangan tradisional Italia di salah satu trattoria lokal.

Piazza Navona: Salah satu alun-alun terindah di Roma, dikenal dengan tiga air mancur spektakuler dan bangunan barok sekitarnya. Lokasi: Piazza Navona. Jam buka: 24 jam. Tarif masuk: Gratis. Tips: Nikmati gelato sambil menyaksikan seniman jalanan.

Mengelilingi Roma adalah sebuah perjalanan menembus waktu, di mana setiap sudut menawarkan potongan sejarah dan karya seni. Dengan berjalan kaki atau menggunakan transportasi umum yang efisien, Anda dapat dengan mudah menjelajahi keajaiban kota ini. Selamat menikmati kekayaan sejarah dan kuliner di Roma!