Anda akan berangkat dari München Hbf, yang terletak tepat di pusat kota Mulhouse, dan menikmati pemandangan indah selama perjalanan hingga tiba di Halle (Saale) Hbf, yang juga berlokasi di pusat Halle (Saale).
Anda akan berangkat dari München Hbf, yang terletak tepat di pusat kota Mulhouse, dan menikmati pemandangan indah selama perjalanan hingga tiba di Halle (Saale) Hbf, yang juga berlokasi di pusat Halle (Saale).
Embark on a sightseeing adventure by taking the train from Munich to Halle-Saale, historically known as Saxony-Anhalt. The distance between the two cities is 427km and the journey time is around 3 hours 40 minutes.
The main stations from both cities are Munich Central Station (Hauptbahnhof) and Halle (Saale) Hauptbahnhof. During the trip, you will pass by many important cities, towns and iconic attractions. Starting with Würzburg, a city lying at the northern tip of Bavaria, famous for its Romanesque cathedral, then on to Coburg, known for its medieval checkpoint, followed by the historic town of Gotha, and finally Halle-Saale.
The train journey is a great way to explore the region's breathtaking landscapes. You will experience stunning forests, rivers, fields, and more, and pass by iconic landmarks such as the "Neckar-Main-Triangle" and the "Rhine-Main-Danube Canal".
You can find a variety of items during your departure and arrival at the Munich Central Station, such as restaurants, souvenir shops, and postcards. Upon arrival in Halle-Saale, you can visit the iconic Cathedral Island, an area full of charming architecture, and the historic Town Hall, known for its incredible views.
Your journey from Munich to Halle-Saale will take you through some of the most beautiful sights in Germany. Whether you're looking to experience nature, observe stunning architecture, or just sit back, relax and watch the scenery—it's an unforgettable journey!
Mulhouse, terletak di timur Prancis, adalah kota yang kaya akan warisan industri dan budaya. Kota ini sempurna bagi mereka yang tertarik pada sejarah teknologi dan arsitektur Eropa. Berikut adalah tujuh situs bersejarah dan arsitektur yang tidak boleh dilewatkan saat mengunjungi Mulhouse:
Cité du Train: Terkenal sebagai museum kereta api terbesar di Eropa, Cité du Train menawarkan wawasan mendalam tentang sejarah perkeretaapian. Terletak di 2 rue Alfred de Glehn, museum ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 17.00 dengan tarif masuk sekitar €14. Kunjungan ke museum ini adalah sebuah perjalanan kembali ke masa lalu industri kereta api.
Alamat: 2 rue Alfred de Glehn, Mulhouse.
Musée de l’Impression sur Étoffes: Museum ini merayakan sejarah pencetakan kain yang kaya di Mulhouse. Dengan koleksi lebih dari 6 juta desain, museum ini membuka mata pengunjung pada seni tekstil. Buka setiap hari kecuali Senin, tarif masuk sekitar €8.
Alamat: 14 Rue Jean Jacques Henner, Mulhouse.
Parc Zoologique et Botanique de Mulhouse: Luangkan waktu untuk menikmati alam dan satwa liar di taman zoologi dan botani ini. Dengan luas 25 hektar, taman ini menawarkan kesempatan untuk melihat berbagai spesies tanaman dan hewan.
Alamat: 51 Rue du Jardin Zoologique, Mulhouse.
La Tour de l'Europe: Menara ini adalah contoh arsitektur modern yang memukau di Mulhouse. Menikmati pemandangan kota dari puncaknya adalah pengalaman yang tak terlupakan.
Alamat: 3 Avenue de l'Europe, Mulhouse.
Temple Saint-Étienne: Gereja ini adalah bangunan neogotik yang mengesankan, terletak di jantung kota. Jangan lewatkan untuk mengagumi jendela kaca patri yang spektakuler dan arsitektur yang memukau.
Alamat: Place de la Réunion, Mulhouse.
Hôtel de Ville: Balai kota ini adalah ikon arsitektur Renaissance. Dengan fresko yang menghiasi fasadnya, bangunan ini menambah keindahan arsitektural kota.
Alamat: 2 Rue Pierre et Marie Curie, Mulhouse.
Musée EDF Electropolis: Museum ini menyediakan wawasan tentang sejarah elektrisitas. Pengunjung bisa belajar banyak tentang evolusi teknologi ini yang penting untuk perkembangan modern.
Alamat: 55 Rue du Pâturage, Mulhouse.
Menjelajahi Mulhouse memberikan pengalaman yang tidak hanya menghibur tetapi juga edukatif. Kota ini menawarkan perpaduan unik dari sejarah, sains, dan seni yang dapat dinikmati melalui berbagai situs bersejarah dan kuliner lokal. Jangan lupa mencoba kue tradisional Manele atau Tarte à l'oignon yang lezat saat berkunjung ke kota ini!
Halle (Saale) is a historic city in Germany's Saxony-Anhalt region. It hosts a variety of attractions, both modern and historical in nature. From grand monuments to intimate parks, there’s something to pique the interest of any traveler. Here is a list of must-visit spots that are a must-see on any visit to Halle (Saale).
Marktkirche Unser Lieben Frauen: One of the oldest buildings in Halle, this 12th century church is a beautiful example of Romanesque/Gothic architecture. Located in the historic city center, it is free of charge for visitors to explore. Insiders tip: climb the tower to get a great view of the city.
Giebichenstein Castle: This castle, built in the 16th century, was once home to the Saxon prince. It is situated on the banks of the Saale River, offering stunning views of the surrounding countryside. Entrance fee of €3.50, and is open Wednesday-Sunday from 10am-6pm.
Moritzburg: This palace was built in the 17th century by the Duke of Saxe-Zeitz. It is a wonderful example of Baroque architecture, with beautiful grounds and manicured gardens. Entrance fee of €4.50, and is open Tuesdays to Sundays from 10am-4pm.
Roter Turm: The Red Tower is a tower in the town center, built in the 15th century. Visitors can climb to the top of the tower to take in the views of the city below. Entrance fee of €2, and is open daily from July to October from 12pm-6pm.
Saline Museum: Located in the heart of the city, the Saline Museum explores the history of salt production in the region – an important industry for centuries. Entrance fee of €5, and is open Tuesday to Sunday from 11am-6pm.
Botanischer Garten: Located near the town center, the Botanischer Garten is a beautiful park surrounded by gardens and trees. It's the perfect spot for a relaxing stroll. Entrance is free of charge, and the park is open from April to October from 9am-7pm.
Speisehaus am Löwenwall: Located in the center of the city, the Speisehaus am Löwenwall is a renowned restaurant, serving dishes such as schnitzel and sausages. It's a great spot to grab a bite to eat after a day of sightseeing.
Halle (Saale) is an amazing city, with plenty of sights and attractions for travelers to explore. From grand monuments to quaint parks, there’s something to pique the interest of any traveler. With its rich historical heritage and stunning architecture, Halle (Saale) is a must-visit destination for any traveler.
Diketahui sebagai salah satu simpul transportasi penting di Prancis, Mulhouse menyediakan akses strategis melalui stasiun kereta utama yang dikenal sebagai Gare de Mulhouse-Ville. Selain itu, terdapat beberapa stasiun yang lebih kecil seperti Mulhouse-Dornach yang juga melayani kota ini, namun Gare de Mulhouse-Ville tetap menjadi titik utama untuk perjalanan domestik dan internasional.
Terletak di 10 Avenue du Général Leclerc, Gare de Mulhouse-Ville beroperasi hampir sepanjang waktu dengan jam buka mulai dari pukul 04:45 hingga 00:30. Untuk kemudahan para traveler, stasiun ini juga dilengkapi dengan layanan konsinyasi bagasi yang memudahkan penyimpanan barang selama eksplorasi kota. Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang memiliki jadwal penuh atau menunggu koneksi kereta berikutnya.
Halle (Saale) is a city in Germany known for its historic buildings and landmarks. The main train station in Halle (Saale) is Halle (Saale) Hauptbahnhof. The Hauptbahnhof is the main railway station in the region and serves as an important transportation hub for the city and its neighboring cities. There are also other train stations located around the city, like Bitterfeld-Süd and Pößneck, which offer connections to other cities.
The Hauptbahnhof is located at Am Hauptbahnhof 1, 06108 Halle (Saale) and is open 24/7. You can find out more information about the station by calling +49 345 210 534 33 or visiting their website. Additionally, it offers services like free Wi-Fi access, ticket booking machines, luggage storage, and ATMs.
Pesan di Muka:
Sama seperti tarif pesawat, harga tiket kereta cenderung naik seiring mendekatnya tanggal keberangkatan. Memesan minggu atau bahkan bulan sebelumnya dapat menghemat sejumlah besar.
Bepergian Selama Jam Sepi:
Hindari bepergian pada waktu sibuk seperti pagi dan sore hari kerja. Pilih perjalanan siang hari, malam hari, atau pertengahan minggu ketika permintaan lebih sedikit.
Pertimbangkan Kereta yang Lebih Lambat atau Rute Tidak Langsung:
Kereta ekspres atau berkecepatan tinggi mungkin menghemat waktu, tetapi seringkali lebih mahal. Memilih layanan regional atau lebih lambat dapat mengurangi tarif Anda.
Cari Penawaran Khusus dan Promosi:
Operator kereta api sesekali memiliki promosi atau penawaran khusus, terutama selama musim sepi. Mendaftar untuk buletin sangat dianjurkan. Selain itu, terkadang ada diskon tiket grup atau pulang-pergi, jadi pertimbangkan opsi ini jika sesuai dengan rencana perjalanan Anda.